My Opinion About The Book: "Satu Menit Pencerahan B.J. Habibie"

Judul: Satu Menit Pencerahan B.J. Habibie – 100 Pencerahan dan Kiat Inspiratif

Penulis: A. Makmur Makka

Penerbit: Penerbit Imania

Tahun terbit: 2013, Oktober

Nilai (antara 1 sampai 9): 8

Cover:

Buku “Satu Menit Pencerahan B.J. Habibie” sengaja gue beli saat gue emang lagi butuh pencerahan waktu itu. Lagi butuh bacaan referensi untuk memecahkan beberapa persoalan yang hinggap di kehidupan gue. Sebenernya sih penyelesaian masalahnya enggak gue temuin juga buku ini. Akan tetapi, ketika membaca sebuah buku, pikiran gue menjadi fokus, tenang, dan tiba-tiba eureka! Ketemu juga solusi dari masalah gue. Ajaib, gue kayak ngalamin semacam hipnotis mungkin. Yah, begitulah awal mula buku ini menjadi bagian dari rak buku gue.

Sesuai dengan judul kecil yang tertera di cover buku, isi dari buku ini memang 100 lebih pencerahan dan kiat inspiratif dari mantan seorang Presiden RI. Buku ini berisi hasil wawancara terhadap B.J. Habibie yang dikumpulkan dari berbagai sumber, juga dari pidato yang pernah diucapkan beliau di beberapa forum. Beberapa hasil pemikiran salah satu profesor kebanggaan Indonesia tersebut kemudian disunting dan dikemas secara rapi oleh A. Makmur Makka menjadi sebuah buku.

Dalam buku ini, B.J. Habibie membeberkan beberapa pemikirannya tentang Islam, Indonesia, teknologi, juga modernisasi, yang menurutnya harus seimbangdan saling menopang satu sama lain. Salah satu yang beliau katakan adalah tentang manusia Indonesia yang seharusnya bisa meningkatkan taraf ekonominya dengan mempelajari teknologi yang hanya dikuasai segelintir orang, seperti teknik pembuatan pesawat misalnya, sehingga sumber daya manusia Indonesia menjadi perhatian seluruh dunia. Menurut beliau juga, dalam mempelajari sebuah teknologi, manusia Indonesia harus mengimbanginya dengan tingkat keimanan, agar perilakunya sesuai dengan etika dan moral yang baik.

Sangat mudah membaca buku ini, dikarenakan pak Makmur Makka sebagai penulis membagi pemikiran-pemikiran B.J. Habibie ini dalam beberapa bab sesuai dengan tema pemikiran yang diungkapkannya. Sebagai salah satu mantan pimpinan sebuah media massa terkenal di negeri ini, dan kedekatannya dengan B.J. Habibie, menjadikan pemahaman penulis saat menyunting buku ini terkesan menyeluruh. Makmur Makka paham dengan beberapa konsep yang dipaparkan Habibie. Ditambahkan juga beberapa komentar dari sosok-sosok yang mengenal Habibie, yang menguatkan karakter sang profesor aeroneutika yang konsisten dalam memperjuangkan pemikirannya.

Bagi gue, buku ini bikin gue ngerti tentang beberapa hal pemikiran atau konsep yang diperjuangkan oleh mantan Presiden ini. Beliau sangat ingin menciptakan Indonesia yang melek teknologi, yang maju dan bersaing di kancah internasional. Tak hanya sebuah impian yang dimilikinya, beliau mewujudkannya dalam berbagai kesempatan di bermacam perusahaan, organisasi, juga dalam pemerintahan di awal reformasi. Namun, nampaknya cita-cita beliau hingga kini belum 100% terwujud. Yang jelas, gue rasa buku ini sangat bermanfaat buat yang pengin tahu gimana sih seorang profesor berpikir demi kemajuan bangsanya.