My Opinion About The Book: "Hilang"
Judul: Hilang
Penulis: Dannie Faizal
Penerbit: Bentang Belia (PT Bentang Pustaka)
Tahun terbit: 2014, November
Nilai (antara 1 sampai 9): 8,2
Cover:
Hai guys, balik ke
blog gue nih. Kali ini gue bakalan coba ngebahas salah satu novel darklit
terbitan Bentang Pustaka. Darklit sendiri merupakan sebuah tema novel remaja
(teenlit) yang alurnya lebih ke genre thriller horor. Kalau enggak salah,
Bentang merilis beberapa novel yang bertema darklit ini, salah satunya
‘Hilang’, sebuah novel karya Dannie Faizal. Gue emang serada seneng sama tema
thriller seperti ini, apalagi kalau di dalamnya berisi misteri yang bikin
penasaran. Detektif-detektifan sedikit lah, dengan ancaman terhadap nyawa
tentunya. Melihat judulnya aja gue udah bisa nyimpulin kalau ini cerita soal
penculikan, atau misteri hilangnya seorang tokoh dari novel itu sendiri. Judul
yang to the point banget.
Freya, seorang
gadis primadona kampus memiliki pasangan seorang cowok cool bernama Abi.
Sementara itu, Ben, seorang mahasiswa yang sosoknya misterius, diam-diam
menyukai Freya. Reva, seorang gadis yang sudah berteman dengan Abi pun
sebetulnya menyukai sosok Abi. Sebuah unit kegiatan mahasiswa yang bergerak di
bidang jurnalistik di kampusnya, mempersatukan Abi, Ben, dan Reva. Kisah cinta
antara Abi dan Freya membuat Ben dan Reva cemburu. Meski terlihat bahagia
ketika bersama di depan umum, akan tetapi Abi dan Freya sebetulnya sering
bertengkar. Terutama dikarenakan oleh sikap Abi yang posesif dan cenderung
kasar. Dalam sebuah perjalanan liputan menuju sebuah konser, Freya hilang. Abi,
Ben, dan Reva yang menjadi teman perjalanan Freya saling curiga. Mau tau Freya
pergi kemana dan semalam berbuat apa? Silahkan baca novel ini.
Satu kata buat
novel ini: Psycho! Cocok banget buat nemenin masa liburan kamu guys. Terutama
kamu-kamu para remaja gaul masa kini. Genre seperti ini ditujukan untuk usia
remaja hingga dewasa, 15 tahun ke atas lah. Adegan penuh darah yang tak terduga
sudah sangat dipastikan bakalan muncul di genre thriller kayak gini. Jadi
jangan kaget dengan perubahan karakter dari para tokoh yang ada di novel ini.
Banyak hal yang tak terduga yang bikin gue beberapa kali salah nebak pas baca
karya mas Dannie ini. Latar belakang cerita yaitu kota Bandung, membuat gue
sendiri sedikit bernostalgia dengan kehidupan disana. Bikin kangen buat pergi
ke Bandung. Semoga disana gue bisa ketemu sama Freya hehe. Meski fiksi, pasti
di Bandung ada lah sosok geulis pisan seperti Freya yang bisa diajak kenalan.
Satu hal yang menurut gue agak ngeganjel adalah cerita tentang kuis yang berhadiah tiket konser, yang diadakan di twitter, di tahun 2008. Twitter di tahun tersebut kayaknya belom booming deh. Itu doang sih kritiknya. Mudah-mudahan suatu
saat gue bisa nulis cerita thriller kayak yang ditulis mas Dannie. Semoga
menjadi kenyataan di 2016 ini. Doakan gue guys. Gue saat ini masih butuh banyak
referensi karya thriller lainnya, supaya tulisan gue bisa diterima di kalangan
pembaca. Semoga dalam waktu dekat gue bisa rilis karya gue hehe. Amin.
Comments
Post a Comment